Pernah mengalami lantai lengket setelah dipel? Jika Anda pernah mendapati hal seperti ini, maka tidak perlu khawatir karena bisa mengatasinya dengan mudah.
Berikut Teman Bersih akan memberikan tips bagaimana cara mengatasi lantai yang lengket setelah dipel, silahkan Anda coba sendiri setelah membaca artikel ini.
Penyebab lantai lengket setelah dipel
Sebelum itu, pastikan Anda mengetahui apa sih penyebab dari lantai yang bisa lengket meskipun setelah Anda pel.
Nah, dari beberapa kasus, banyak orang yang mengalami hal ini karena beberapa hal seperti berikut ini;
Residu Pembersih:
- Terlalu banyak pembersih: Menggunakan terlalu banyak cairan pembersih bisa meninggalkan residu yang lengket.
- Pembersih yang tidak cocok: Beberapa jenis pembersih, terutama yang mengandung bahan kimia kuat, bisa meninggalkan lapisan licin.
Kualitas Air:
- Air keras: Air yang mengandung mineral tinggi bisa meninggalkan endapan yang membuat lantai terasa lengket.
- Air kotor: Jika air pel tidak diganti secara berkala, kotoran yang terbawa bisa menempel kembali ke lantai.
Kain Pel:
- Kotor: Kain pel yang kotor bisa menyebarkan kembali kotoran ke lantai.
- Tidak dibilas bersih: Sisa pembersih pada kain pel bisa menempel pada lantai.
Jenis Lantai:
- Lantai berpori: Lantai seperti keramik berpori bisa lebih sulit dibersihkan dan lebih mudah menyerap kotoran.
Lingkungan:
- Kelembaban: Kelembaban tinggi bisa membuat lantai lebih lama kering dan terasa lengket.
- Debu dan kotoran: Debu dan kotoran yang menempel pada lantai sebelum dipel bisa menjadi penyebab lantai tetap lengket.
Baca Juga: Pentingnya Beres Beres Rumah, Ini Tipsnya
Cara Mengatasi Lantai Lengket Setelah dipel

Meskipun begitu, Anda tidak perlu khawatir lagi karena sekarang bisa mengatasi apabila lantai Anda lengket.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatasinya, silahkan ikuti panduan ini untuk mengatasinya.
1. Identifikasi Penyebabnya
- Jenis Pembersih: Beberapa pembersih lantai meninggalkan residu yang lengket. Cobalah ganti dengan pembersih yang lebih ringan atau alami.
- Kualitas Air: Air yang terlalu keras atau mengandung mineral tinggi bisa meninggalkan residu. Pertimbangkan untuk menggunakan air yang sudah disaring.
- Kain Pel: Kain pel yang kotor atau tidak dibilas bersih bisa menjadi sumber masalah. Pastikan kain pel selalu bersih sebelum digunakan.
2. Solusi Pembersihan
- Cuka Putih: Campurkan cuka putih dengan air hangat (perbandingan 1:1) lalu pel lantai dengan campuran ini. Cuka bersifat asam dan efektif menghilangkan residu sabun atau minyak.
- Baking Soda: Buat pasta dari baking soda dan air, lalu oleskan pada area yang sangat lengket. Diamkan beberapa saat, lalu gosok perlahan dan bilas.
- Air Panas: Untuk kotoran yang membandel, coba siram lantai dengan air panas. Panas dapat membantu melarutkan kotoran yang menempel.
- Garam: Larutkan garam dalam air hangat, lalu gunakan untuk membersihkan lantai. Garam dapat membantu menyerap minyak dan kotoran.
- Lemon: Perasan lemon mengandung asam sitrat yang efektif membersihkan. Campurkan perasan lemon dengan air hangat, lalu gunakan untuk membersihkan lantai.
3. Tips Tambahan
- Bilas Bersih: Pastikan selalu membilas lantai dengan air bersih setelah menggunakan pembersih.
- Keringkan Lantai: Seka lantai dengan kain kering setelah dipel untuk menghindari genangan air yang bisa menyebabkan lantai menjadi lengket.
- Periksa Ventilasi: Pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik agar lantai cepat kering.
- Bersihkan Alat Pel: Cuci alat pel secara teratur dengan deterjen dan air hangat untuk menghilangkan sisa kotoran.
4. Pencegahan
- Gunakan Pembersih yang Tepat: Pilih pembersih lantai yang sesuai dengan jenis lantai dan tingkat kotoran.
- Jangan Terlalu Banyak Pembersih: Menggunakan terlalu banyak pembersih justru bisa meninggalkan residu.
- Ganti Air Pel Secara Berkala: Jangan menggunakan air pel yang sudah terlalu kotor.
- Perhatikan Suhu Air: Air yang terlalu panas bisa merusak lantai. Gunakan air hangat yang cukup.
Baca Juga : Tips Membersihkan Kamar Mandi Agar Cepat Bersih dan Mudah
Kesimpulan
Lantai lengket setelah dipel umumnya sering terjadi karena cairan pembersih yang digunakan, maka dari itu sebaiknya menggunakan cairan yang sesuai dengan jenis keramik Anda.
Sebelum itu juga pastikan Anda sudah mencuci kain pel terlebih dahulu sebelum menggunakannya, pastikan kain pel tidak ada bekas cairan lainnya atau dalam keadaan bersih.
Nah, itulah beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi lantai yang lengket setelah dipel, Anda bisa mencobanya jika Anda sedang mengalami hal seperti diatas.